Dusun Sekgersek, Desa Palengaan Laok, Palengaan, Pamekasan, menjadi sorotan pada Rabu malam saat berlangsungnya Pengajian Akbar Milad ke-10 Majelis A
Dusun Sekgersek, Desa Palengaan Laok, Palengaan, Pamekasan, menjadi sorotan pada Rabu malam saat berlangsungnya Pengajian Akbar Milad ke-10 Majelis Al-Azizy. Acara yang penuh khidmat ini berhasil mengumpulkan sekitar 3.000 jamaah dari berbagai penjuru Madura, termasuk Pamekasan, Sampang, hingga Sumenep. Kehadiran warga setempat, kolom Muslimat, dan anggota majelis sholawat dari berbagai daerah menambah semarak suasana.
Sejak sore, dusun yang biasanya tenang berubah menjadi lautan manusia yang dipenuhi semangat cinta kepada Rasulullah. Jalan-jalan kecil di desa itu dipadati jamaah yang datang dengan berbagai cara, ada yang berjalan kaki, menggunakan sepeda motor, hingga kendaraan pribadi. Suasana desa pun dihiasi dengan gema lantunan sholawat yang menggetarkan hati, menciptakan atmosfer yang damai dan penuh berkah.

Acara dimulai dengan sambutan hangat dari pembawa acara kepada para jamaah. Setelah itu, rangkaian dzikir bersama dimulai, diikuti dengan lantunan sholawat yang dipimpin oleh para tokoh agama setempat. Puncaknya adalah tausiyah penuh hikmah yang disampaikan oleh ulama terkenal, yang mengajak jamaah untuk semakin mencintai Rasulullah dan istiqamah dalam mengamalkan ajarannya.
Ketua panitia acara, dalam perayaannya, menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas kelancaran dan antusiasme luar biasa dari para jamaah. “Alhamdulillah, kami sangat bersyukur karena acara ini berjalan dengan lancar dan sukses. Harapan kami, dengan adanya acara seperti ini, semangat untuk bersholawat dan berdzikir bisa semakin menyebar, khususnya di desa kami dan Madura secara umum. Kami ingin terus menyiarkan dakwah Rasulullah dan membumikan sholawat, agar semakin banyak orang yang merasakan keberkahannya,” ujarnya dengan penuh semangat.
Jamaah yang hadir pun tampak antusias. Salah satu jamaah dari Sumenep mengaku merasa terharu dengan suasana kebersamaan yang tercipta dalam acara ini. “Kegiatan seperti ini sangat luar biasa. Kami yang datang jauh-jauh dari Sumenep merasa perjalanan kami terbayar dengan suasana ini.
COMMENTS